Bab I : Awal Yang Baik kah ini?


Dulu, Chila bukanlah gadis yang pemalu seperti sekarang. Entah mengapa akhir-akhir ini dia terlihat tidak bersemangat. Aku sebagai temennya tentu aja curiga. Terus aku tanya deh…..

” Oe! Bengong aja! Napa? Ada masalah?” tanyaku sambil menepuk pundak Chila.
“Hah! Apa! Ada apa!” katanya sambil pasang muka panik……
“Yee…..dasar! Makanya jangan bengong mulu…… Kenapa sih kok murung terus?…..” kataku yang sedang mencoba untuk ikutan duduk bersamanya.
“anu…..itu….. Aku……” kata Chila yang terus berusaha bicara tapi ga' kesampean…..

Kenapa wajahnya bertambah merah? Ada yang aneh darinya. Seperti menyembunyikan sesuatu, dan aku menyadari satu hal…..

“Masalah cowok ya? Apa da yang kamu suka?…..” ujarku yang sebenarnya hanya menebak saja.
“Iya……eh! bukan! Eh anu…. Gimana ya…" katanya.

wah... berarti benar tebakanku.

" Ada apa? Bilang aja ke aku. Rahasia di jamin!" kataku mantap.
" Beneran?" katanya ga' percaya.
" ga' aku cuma bohong! ya, iyalah beneran! ada apa sih?" aku benar-benar penasaran.
" Gini, Cen…. Aku di tembak ama cowok….aku….aku bingung harus kayak apa?” Kata Chila

Astaga! Tebakanku memang benar! ( prok! prok!prok )

“Astaga….. Cuma gitu aja kok repot. Bilang aja iya. selesai deh!" kataku sok tahu. Tiba-tiba aku terpikir sesuatu. belum sempat dia menjawab aku langsung menyela.
" Atau jangan-jangan kamu ga suka dia lagi? Jujur aja sama dia. aku yakin dia mau mengerti." kataku sok dewasa.
“bukan itu masalahnya,….aku….”
"Aku? Aku apa? " arghhhh! Aku benar-benar penasaran dengannya.
“aku bukannya ga' suka ama dia! Masalahnya adalah….”

Belum sempat selesai ngomong, tiba-tiba aja dia diem, mematung. Matanya yang indah memandang sesuatu yang ada di belakang pundak ku. Tatapannya seperti orang yang melihat setan.

Wait... apa aku bilang setan? what?! Setan? jangan-jangan beneran setan?

Sementara aku sibuk mikir dan menduga-duga, tiba-tiba aja dia pergi tanpa pamit.
Sial! Ini benar- benar setan! Tapi tunggu! Mana ada setan saat siang bolong kayak gini.
Halooo! Aku kan ada di sekolah!!!

Chila yang pergi begitu aja buatku bingung….
“Kenapa juga tuh anak…?”

aku yang lagi sibuk melihat sahabatku yang pergi begitu aja tanpa pamit di buat kaget oleh suara sapaan yang berasal dari belakang punggungku.

“Halo Cen….”

Tunggu aku kenal suara ini! Ini bukan Setan! Ini kan..

Tanpa panjang-panjang berpikir aku menoleh ke belakang.

Oh My God!!!

“Hei kenapa kok bengong?” kata cowok itu.

Joe! Iya ini Joe!

Gila! aku kaget di buatnya……. Gimana aku ga' kaget! Cowok pujaanku, tipe gue banget, ah pokoknya sempurna! Dia.. nyapa aku?….padahal sebelumnya ga' pernah tuh dia kayak gini… Mati belanda……apa ga mati aku. Ok! ini memang agak lebay! Tapi emang gue pikirin.

“eh ada apa, ya? Mau nyari Chila…?”kataku…..

Bodoh! kenapa nanya kayak gitu!

“hmm ga!…. aku mau ketemu kamu kok!” katanya

What?! Aku ga' salah denger kan?!

“What?!…Eh bukan! maksuku ga' salah tuh?” kataku ga percaya.
“ga' kok! aku cuma mau ngasii ini….” katanya.

Surat? Surat berwarna pink? Aromanya harum sekali.. Oh Tuhan Apakah ini....

Ternyata Chila yang udah kabur tadi balik lagi. Bukannya minta maaf, dia malah nyeret aku dan dengan paksa dia menyuruh aku ikut dengan dia. Padahal Joe masih nangkring di depanku.

" Eh! Eh! Eh! mau kemana?! " kataku yang sedang di tarik oleh Chila.

( tunggu! Suratnya Gimana??? )

Oh iya! Aku lupa! Suratnya aku simpan deh di daalm tas….. Abisnya Chila nyeret aq sih….. :P

0 komentar: